NICOSIA (Berita SuaraMedia) –
Ayah dari Sabah Masaeed, seorang penggembala Yordania, kehilangan satu kakinya beberapa tahun lalu ketika ia melangkah pada sebuah ranjau darat. Begitu juga dengan pamannya.
Ayah dari Sabah Masaeed, seorang penggembala Yordania, kehilangan satu kakinya beberapa tahun lalu ketika ia melangkah pada sebuah ranjau darat. Begitu juga dengan pamannya.
Hari ini, ia telah menjadi seorang anggota dari tim pertama yang semuanya adalah wanita yang mengabdi untuk membersihkan ranjau darat secara manual.
“Setiap hari, saya merasa sakit dan menderita ketika saya melihat ayah saya,” Masaeed, 27 tahun, mengatakan.
“Paman saya juga kehilangan satu kakinya dalam kecelakaan yang serupa. Cara ranjau darat mengubah hidup orang-orang selamanya adalah sebuah tragedi yang nyata,” ia mengatakan, berbicara di kota timur laut Mafraq.
0 comments:
Posting Komentar