Seperti halnya, beberapa wilayah di sebagian besar Indonesia, Warga Jakarta dan jabotabek juga saat ini sudah merasakan kekeringan akibat molornya musim hujan. Dan penantian musim hujan di tiga zona musim hujan baru akan terjadi mulai pertengahan oktober 2012. Warga Jabotabek dan sekitarnya tampaknya harus lebih menyiapkan diri menghadapi cuaca panas dan kemarau untuk waktu yang lebih lama. Dan juga beberapa wilayah yang mulai kesulitan mendapatkan air bersih, semoga cepat di antisipasi oleh pemerintah setempat. Perlu diketahui, kriteria suatu wilayah memasuki musim hujan yakni saat curah hujan mencapai 50 milimeter per dasarian (10 hari)
Evi Lutfiati, Kepala Bidang Informasi Iklim BMKG (Badan Meteorologi Klimatologo dan Geofisika ) memprediksi, musim hujan baru akan terjadi di ibu kota dan sekitarnya mulai pertengahan Oktober nanti bagi zona Jakarta Timur, Jakarta Selatan, Depok, Bogor, dan Tangerang bagian selatan akan mulai terjadi pada pertengahan Oktober. Datangnya musim hujan di wilayah-wilayah tersebut, lanjutnya, mengalami keterlambatan hingga sebulan yang semula diprediksi akan terjadi pada pertengahan September.
Pada zona lain, yaitu untuk wilayah Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Tangerang bagian utara hingga Serang dan Cilegon, sambungnya, musim hujan diperkirakan baru akan datang pada bulan November.
Sedangkan untuk wilayah Jakarta Utara, Bekasi dan Karawang bagian barat, musim hujan diperkirakan baru akan terjadi pada akhir November. "Meskipun tampak terlambat, di wilayah ini memang normalnya begitu," ucap Evi.
Meski demikian, kata Evi, bukan berarti sama sekali tidak ada hujan. Ia mencontohkan, pembentukan awannya cukup bagus di wilayah Bogor sehingga saat ini pun hujan bisa saja turun walau dengan intensitas tidak sebesar saat musim hujan.
sumber : www.beritajakarta.com
9 Sep 2012
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 comments:
Posting Komentar